Rabu, 23 Juli 2014

9 cara menangani Asam Urat

Penyakit gout terjadi karena kristal asam urat yang menumpuk pada persendian sehingga menyebabkan rasa sakit yang luar biasa. Timbunan kristal uric acid ini terjadi secara berangsur angsur akibat kadar asam urat yang tinggi di dalam tubuh dan tidak terkeluar melalui unire atau air seni. Akibatnya terjadi peradangan pada sendi.

Tanda tanda asam urat ini mirip artritis, yaitu rasa nyeri pada sendiri, utamanya di jempol kaki, lalu kemudian merambat ke persendian kaki. Orang yang rawan terkena penyakit ini biasanya laki laki yang berusia 35 tahun keatas. Walaupun asam urat ini dapat diatasi dengan obat, diet ketat terhadap makanan pembawa purin ialah hal yang wajib dilakukan.

sembilan cara menangani asam urat
kaki yang terkena asam urat

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan agar anda tidak terkena resiko penyakit ini dan mengalami peningkatan kadar asam urat.

Cara cara tersebut ialah
1. Selalu mengusahakan agar pola makan menjadi seimbang dan sehat, dengan mengutamakan  karbohidrat kompleks (beras merah, buah, sayuran ), protein tanpa lemak (tahu), serta lemak esensial yang sehat.

2. Identifikasi mana saja makanan yang rendah purin nya. Diantara makanan yang baik untuk penderita gout ialah Pisang, peterseli, seleda, paprika mesh, kol merah, kubis, dan buah asam. Selain itu makanan yang mengandung purin kadar sedang ialah Sayuran seperti bayam, asparagus, jamur, kacang polong, dan kembang kol. Memakan makanan ini tidak akan terlalu memengaruhi kadar asam urat pada darah.

3. Konsumsilah buah buahan, sayur sayuran dan makanan makanan lain yang memiliki zat penurun asam urat dan mengurangi peradangan, seperti buah beri (blueberry, strawberry), tahu, serta minyak zaitun. Selain itu Bawang putih juga dikenali sebagai herbal ajaib sebab ia membantu menangani berbagai penyakit dan memiliki manfaat dalam memmbantu fungsi tubuh. Gout dapat diatasi dengan Mengonsumsi 3-5 siung bawang putih sehari, serta dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Sedangkan peterseli juga bersifat diuretik (peluruh kencing) sehingga dapat membantu membilas asam urat dari tubuh. Sayuran ini bisa diseduh seperti teh atau dikonsumsi segar.

4. Minum teh dan kopi. Penelitian dari Harvard Medical Schhol dan Boston University menunjukkan , minum 2-4 cangkir teh dapat menurunkan risiko gout sebanyak 22 persen pada perempuan. Sementara menurut penelitian serupa yang dilaporkan dalam American Journal of Clinical Nutrition Tahun 2010 pada bulan agustus, minum empat cangkir kopi per hari dapat memangkas risiko terbentuknya asam urat lebih dari 50 persen.

5. Manfaatkanlah herbal alami. Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) mengandung zat germakron yang bersifat antiinflamasi juga.  Lada hitam (Pipernigrum) dapat meningkatkan urinasi dan bersifat antiinflamasi. Daun tempuyung (Sonchus arvensis)  memiliki senyawa flavonoid yang bersifat antioksidan yang dapat menghambat kerja enzim kesatin oksidase dan reaksi superoksida sehingga pembentukan asam urat bisa dihambat atau dikurangi. Sambiloto (Andrographis paniculata nees) bersifat diuretik dan antiinflamasi (anti-peradangan) sehingga dapat membantu mengatasi radang sendi pada gout.

6.  Banyakkan meminum air putih. Minum delapan gelas sampai dua belas gelas sehari atau ditambah jus buah segar (tomat, jeruk, nanas, dan lain-lain).

7. Usahakan selalu berolah raga.. Berlatihah 4-5 kali seminggu selama 30-45 menit setiap latihan. Bisa memilih latihan yang gampang, seperti jogin atau jalan kaki.

8. Kurangi berat badan jika berlebihan.

9. Hindari makanan tinggi purin, seperti ikan hering, ragi jeroan (ginjal, hati, paru, babat, iso) ikan teri jengki, sarden, , kacang goreng, ekstrak daging, dan lain-lain, juga bir dan minuman beralkohol.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar